Skip to content

HARHUBNAS (Hari Perhubungan Nasional) Ke 53 Tahun 2024

    harhubnas

    Tingkatkan Pelayanan Berbasis Digital, dengan Transportasi Maju, Nusantara Baru Jadi Tema Harhubnas 2024

    Singkawang – Pemerintah Kota Singkawang Khususdnya Dinas Perhubungan menyekenggarakan kegiatan upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional ke 53 tahun 2024 yang dimpin oleh inspektur upacara oleh PJ Walikota Singkawang Bapak Drs. H. Sumastro, Msi dengan membacakan amanat Menteri Perhubungan Republik Indonesia Bapak Budi Karya Sumadi. Selasa (17/9/2024).

    Upacara diikuti jajaran Dishub, Satlantas Polres Singkawang, Subdenpom, Satpol PP, Jasa Raharja, Organda, Ojek Online dan Pelajar.

    Tema Harhubnas 2024

    Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meluncurkan tema dan logo Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2024, di Jakarta, Kamis (8/8). Untuk tahun ini Harhubnas yang diperingati setiap tanggal 17 September mengusung tema ”Transportasi Maju, Nusantara Baru”.

    Menhub menyampaikan, tema Harhubnas ini memiliki makna semangat kolaborasi dan sinergi dengan seluruh stakeholder sektor perhubungan, bahwa capaian 10 tahun terakhir dapat berhasil karena kerja sama dan keterlibatan dari semua pihak.

    “Itulah kenapa tema Harhubnas 2024 ini mengusung ‘Transportas Maju, Nusantara Baru’. Kita bersama-sama mewujudkan transportasi yang lebih maju untuk kehidupan negara Indonesia baru yang lebih baik,” ujar Menhub.

    Kemenhub juga meluncurkan logo Harhubnas yang melambangkan grafik dua warna, yakni hijau tosca dan emas. Adapun makna logo ini adalah komitmen untuk terus berinovasi meningkatkan pelayanan perhubungan di seluruh nusantara dan skala internasional.

    Empat pola menunjukkan bahwa transportasi udara, kereta api, darat dan laut menjadi unsur utama sebagai pelayanan perhubungan. Layanan transportasi diharapkan selalu meningkatkan perekonomian negara serta masyarakat yang terus melaju, tumbuh cepat dengan mobilitas dan aksesbilitas.

    Adapun warna hijau tosca bermakna sebagai harapan untuk kesuburan dan keselarasan dalam sektor perhubungan Indonesia. Sedangkan warna emas bermakna sebagai lambang kekayaan dan kemakmuran bangsa Indonesia yang harus dicerminkan dan dipertahankan.

    Menhub mengatakan, Harhubnas menjadi refleksi apakah pelayanan transportasi di semua matra baik darat, laut, udara serta kereta api telah memenuhi harapan masyarakat. “Harhubnas selalu mengingatkan kepada kita pentingnya fungsi transportasi yang diamanahkan kepada Kementerian Perhubungan dalam pembangunan nasional yang berkelanjutan,” imbuhnya.

    Perayaan Harhubnas 2024 dimeriahkan oleh dua kegiatan utama, yakni pameran dan talkshow “Hub Space” serta ajang lari “Run Hub”. Di samping itu, ada berbagai kegiatan yang turut mewarnai Harhubnas 2024, diantaranya upacara Harhubnas, seminar dan deklarasi keselamatan transportasi, ziarah, bakti sosial, donor darah, serta perlombaan seni dan olahraga bagi ASN, BUMN sektor transportasi dan mahasiswa sekolah Kemenhub. (dikutip dari website kemneterian perhubungan https://dephub.go.id)

    Launcing Angkutan Pelajar, Emisi Gas Buang Gratis, dan Pemberian Adiyaksa Kepada Stakeholder, Mitra Transportasi dan Pelajar Pelopor !

    imana program tersebut telah menjadikan Sulawesi kini memiliki infrastruktur perkeretaapian, 27 pembangunan bandara baru 23 diantaranya diluar Jawa dan ratusan pelabuhan dibangun di pulau-pulau terluar Indonesia.

    Tidak hanya infrastruktur semata, Menhub dengan bangga menyampaikan pemerintah juga memberikan dukungan subsidi operasional agar layanannya terjangkau, merata dan berkeadilan.

    “Penyediaan infrastruktur tersebut juga dibarengi dengan dukungan subsidi operasional sehingga dapat memberikan layanan yang terjangkau, merata dan berkeadilan,” katanya.

    Terkait pembangunan transportasi di Kota Singkawang, Pj Walikota meminta Dishub mampu menjawab tantangan manajemen dan rekayasa lalu lintas yang lugas dan tertib.

    “Tantangan yang harus kita hadapi saat ini adalah manajemen dan rekayasa lalu lintas yang memberikan solusi berupa lalu lintas yang lugas dan tertib,” ujarnya.

    Selain itu, ia berharap perparkiran di Kota Singkawang harus berbasis teknologi digital.

    Alasannya, hal tersebut akan mengoptimalkan pendapatan daerah dan menghindari pungutan liar (Pungli).

    “Kita berupaya meminimalisir pembayaran tunai melalui sebuah sistem digital di parkir umum agar pendapatan lebih terukur dan menghindari pungli,” harapnya.

    Tidak hanya digitalisasi perparkiran, Dishub Singkawang juga diminta Sumastro tingkatkan pelayananan berbasis digital pada layanan uji kendaraan bermotor.

    “Pelayanan lain seperti uji kendaraan bermotor juga harus berbasis digital demi meningkatkan kepuasan masyarakat pada pelayanan Dishub,” lanjutnya.

    Kepada seluruh insan perhubungan Singkawang, Pj Wali Kota berpesan agar memberikan pemahaman secara bijak kepada masyarakat terkait operasional penerbangan di Bandara Singkawang sesuai kondisi real di lapangan.

    “Jika ada masyarakat bertanya tentang operasional penerbangan di Bandara Singkawang, saya berpesan agar pihak Dishub memberikan penjelasan secara bijak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya,” tutup Sumastro.

    Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada Abdi Yasa Kota Singkawang, Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan 2024 serta Mitra Kerja Dishub Singkawang. (Gun) (berita ini dikutip dari kominfo kota singkawang)

    Silahkan Berkomentar Secara Sehat

    Your email address will not be published. Required fields are marked *